Judulnya ssssst... Diam2 aja ya.. selalu diam di dalam hati. Uneg2 yg tak bisa keluar dan tak seharusnya atau harus kah di keluarkan...
Punya partner yg nggak suka baca buku itu ternyata memang 'kurang asik' kurang luas pemikirannya. Partnerku adl org yg nggak pernah keluar dari tempurungnya, dari lingkungannya sedari bayi.
Bener2 yg nggak pernah kemana2. Dan nggak suka baca buku, pergaulannya hanya ngopi di warung kopi standar satpam dan tukang servis. Jadi wawasannya pun ya hanya itu2 aja. Di tambah lagi pertnerku itu juteknya sama orang pol2an.. should i said all the junk in here? Naa.. however,this is a public area. I will not tell anything bad about my hub. Jadi.. intinya watak partner ku ya gitu2 aja, seperti anak sma, tapi pinter bikin duit 😁.
Kadang di kasih pengertian suliiit banget. Sukanya kerja lembur, kurang touch sama anak istrinya. Ya kelakuan anak sma yg masih me me me me gitu deh. Di bilangin, *sayang, 1 hari itu ada 24 jam, kasih lah dirimu sendiri waktu kapan untuk berhenti.* Seringnya selesai kerja itu jam 3 pagi. Bahkan baru tidur jam 4 dan jam 5. Lalu bangun jam 10 terus bangun tidur ngopi terus kerja. Kalaupun bangun tidur nganterin kita belanja2, ya paling sekedar jadi supir dan klo lagi berenti, ya megang hp bales2in customernya.
Klo di bilangin,alesannya akutuh nggak main2, kerja!! Hhh...
Selera musik kami pun beda, aku pecinta lagu2 barat berdasarkan lirik dan wawasan musikku berhenti di th 2003. Selebihnya klo yg ngebeat2 masuk di hati, suka lah, tapi biasa aja. Sedangkan partnerku bahasa Inggris aja nggak bisa sama sekali dan sukanya lagu 'semut hitam' jadi kita nggak ada tuh waktu2 bersama dengerin musik, lha wong seleranya beda.
Klo di bilang, lho kok dulu mau, klo seleranya segitu bedanya?
Yah.. klo masalah nggak suka buku, ya okelah nggak semua orang suka baca, aku maklum klo itu. Nah, klo soal musik... Aku dulu di boongin. Dia bilang suka sama semua lagu2 ku dan hobinya dia juga dengerin lagu2 sejenis. 4th pacaran dan dia pura2 suka sama semua laguku, dan setelah nikah, di mobil dan di playlistnya dia isinya lagu2 setipe semut hitam semua... Arrrghhh.. dari situlah aku merasa hubungan romantic kita nggak akan kemana2. Referensi berfikir kita beda jauh. Hhh... Tapi suamiku itu orang yg sangat mau bertahan denganku. Mangkanya kita sampai sekarang masih enjoy berdua. Klo enggak, mungkin udah dari tahun pertama pernikahan kita udah nggak sama2 lagi. Jadi, dia orang yg berbeda selera dg ku tapi dia juga orang yg nggak mau melepas aku. So, here we are.. getting by as a partner who isnt that so klik. Tapi aku yakin, Tangan Tuhan turut bekerja dalam segala hal. Semoga semakin hari kami menjadi pribadi yg semakin baik lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar